Nasional

Petugas Daker Bandara Siap Layani Jemaah Selama Wukuf di Arafah

20
×

Petugas Daker Bandara Siap Layani Jemaah Selama Wukuf di Arafah

Sebarkan artikel ini
Petugas Daker Bandara Siap Layani Jemaah Selama Wukuf di Arafah

Petugas Daker Bandara Bersiap Layani Jemaah Selama Wukuf di Arafah

### Persiapan Petugas Menjelang Puncak Ibadah Haji

JEDDAH (Kemenag) – Menjelang puncak ibadah haji, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mempersiapkan petugas dari Daerah Kerja (Daker) Bandara. Mereka akan berperan aktif dalam pelayanan jemaah saat wukuf di Arafah sebagai bagian dari Satuan Operasional (Satops) Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).

“Kami memberikan sosialisasi dan penguatan kepada rekan-rekan Daker Bandara karena tahun ini mereka akan terlibat langsung sebagai bagian dari Satops Armuzna. Mereka akan membantu tugas-tugas layanan di Arafah,” ujar Harun Arrasyid, Kepala Satops Armuzna sekaligus Kabid Perlindungan Jemaah, di Jeddah, Kamis (23/5/2025) malam.

### Struktur Tugas Satops Armuzna

Dalam struktur Satops Armuzna, petugas Daker Bandara bertanggung jawab atas layanan di Arafah. Sementara petugas dari Daker Makkah dan Madinah bertanggung jawab atas layanan di Muzdalifah dan Mina.

#### Wajib Kenal Medan dan Sistem Baru

Pemahaman medan menjadi kunci keberhasilan pelayanan di Arafah, terutama pada 9 Zulhijah saat seluruh jemaah menjalani wukuf. Harun menekankan pentingnya petugas memahami lokasi dan titik-titik layanan untuk memastikan akomodasi, katering, dan kenyamanan jemaah selama wukuf.

Tahun ini, sistem pelayanan di Arafah mengalami perubahan, terutama dalam struktur kemitraan dengan delapan syarikah baru. Setiap syarikah mengelola sejumlah markaz (pos layanan) yang kini tidak lagi tersusun secara berurutan seperti tahun-tahun sebelumnya.

“Petugas harus tahu siapa pengelola syarikah, jumlah kapasitas jemaah di tiap markaz, dan bagaimana teknis koordinasi. Ini penting agar tidak terjadi kekeliruan dalam penempatan jemaah,” tambah Harun.

#### Sosialisasi dan Penguatan Bertahap

Sosialisasi dilakukan secara bertahap agar seluruh petugas memahami peran dan tanggung jawab mereka di Arafah. Petugas juga akan ditempatkan di delapan sektor adhoc dan 60 markaz pelayanan.

“Kami ingin memastikan setiap petugas memiliki pemahaman yang sama dan siap mendukung kelancaran ibadah wukuf jemaah. Semoga layanan kita bisa membantu jemaah menjalankan ibadah dengan tenang, aman, dan nyaman,” tutup Harun.

Tinggalkan Balasan