Piala Presiden 2025: Evaluasi dan Optimisme Bojan Hodak untuk Persib
Hasil Imbang Tidak Mencerminkan Performa Sebenarnya
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, menilai hasil imbang 1-1 melawan Dewa United dalam laga Grup B Piala Presiden 2025 di Stadion Si Jalak Harupat tidak mencerminkan performa sesungguhnya dari timnya. Menurut Hodak, permainan Persib secara keseluruhan lebih menjanjikan dibandingkan skor akhir yang tercatat.
Kesalahan Menit Akhir yang Mahal
Hodak mengungkapkan bahwa Persib seharusnya bisa mengamankan tiga poin jika bukan karena kesalahan di menit akhir pertandingan. Ia menyayangkan kegagalan tim dalam mempertahankan keunggulan, terutama karena mereka sudah unggul jumlah pemain sejak menit ke-18 setelah Cassio Scheid melakukan pelanggaran.
Analisis Pertandingan dan Optimisme Ke Depan
Menurut Hodak, pertandingan tersebut menunjukkan sisi positif yang lebih dominan. Meskipun satu kesalahan harus dibayar mahal dengan hilangnya kemenangan, Hodak optimistis Persib akan terus meningkatkan performa. Ia menekankan bahwa persiapan tim yang singkat mempengaruhi kondisi fisik pemain, namun seiring dengan berjalannya waktu, tim akan semakin solid.
Pujian untuk Pemain Baru dan Kontribusi Pemain Muda
Hodak juga memuji kontribusi pemain baru dan muda seperti Alfeandra Dewangga, Zulkifli Lukmansyah, dan Nazriel Alfaro yang menunjukkan perkembangan signifikan. Pemain senior seperti Rezaldi Hehanussa, Dedi Kusnandar, dan Febri Hariyadi yang baru pulih dari cedera juga mendapatkan perhatian atas kemajuan yang mereka tunjukkan.
Harapan Bojan Hodak ke Depan
Bojan Hodak menambahkan bahwa ketika semua pemain telah kembali fit dan beberapa dari Timnas U-23 sudah bergabung, Persib akan menjadi tim yang lebih kuat. Optimisme ini ditopang oleh performa individu pemain yang mulai kembali ke puncak performa mereka setelah pulih dari cedera dan beradaptasi dengan ritme latihan yang cepat.