Nasional

Presiden Prabowo Luncurkan Pembangunan 18 Gudang Polri dan Fasilitas Pengering Jagung

17
×

Presiden Prabowo Luncurkan Pembangunan 18 Gudang Polri dan Fasilitas Pengering Jagung

Sebarkan artikel ini
Presiden Prabowo Luncurkan Pembangunan 18 Gudang Polri dan Fasilitas Pengering Jagung

Presiden Prabowo Subianto Resmikan Pembangunan Infrastruktur Ketahanan Pangan di Kalimantan Barat

Pada hari Kamis (05/06/2025), Presiden Prabowo Subianto memimpin acara peresmian pembangunan 18 gudang Polri di 12 provinsi dan Gudang Dryer Jagung milik PT Pangan Merah Putih. Acara ini berlangsung di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, dan menandai langkah penting dalam penguatan ekosistem ketahanan pangan nasional.

Peresmian Berskala Nasional untuk Mendukung Ketahanan Pangan

Presiden Prabowo Subianto, dalam sambutannya, menyatakan, "Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saya Prabowo Subianto, Presiden Republik Indonesia, meresmikan Gudang dan Dryer Jagung PT Pangan Merah Putih."

Pembangunan Gudang Jagung sebagai Bagian dari Strategi Polri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melaporkan bahwa pembangunan gudang jagung ini merupakan bagian dari strategi Polri untuk memperkuat rantai pasok dan stabilisasi pasokan pangan di Kalimantan Barat. Gudang tersebut memiliki kapasitas penyimpanan 1.000 ton dan kapasitas produksi 300 ton per hari.

Pengembangan Kerja Sama untuk Pemberdayaan Petani

Polri juga menjalin kerja sama dengan penyuluh pertanian dan pihak swasta untuk mendukung budidaya jagung, serta bekerja sama dengan Perum Bulog untuk membangun 18 gudang baru di 12 provinsi.

Groundbreaking Infrastruktur Baru untuk Penyimpanan Pangan

Kapolri menegaskan, "Polri akan membangun 18 gudang penyimpanan dengan total kapasitas mencapai 18 ribu ton dan menargetkan penyelesaian pembangunan pada Agustus 2025." Presiden Prabowo menandai dimulainya pembangunan ini dengan menekan tombol sirene dan menandatangani prasasti.

Hadirnya Tokoh-Tokoh Penting dalam Acara Peresmian

Dalam acara ini, turut hadir Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Perdagangan Budi Santoso, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, serta Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan. Peresmian ini merupakan bagian dari agenda kunjungan kerja Presiden Prabowo di Kalimantan Barat yang fokus pada penguatan sektor pangan dan hilirisasi komoditas jagung.

Tinggalkan Balasan