Seruan Nasional – Ian Kasela Menyikapi Polemik Royalti Musik
Vokalis band Radja, Ian Kasela, ikut bersuara mengenai polemik royalti musik yang belakangan ini menjadi perbincangan hangat. Ia menegaskan ketidaksetujuannya terhadap pernyataan sejumlah penyanyi yang membebaskan lagunya digunakan tanpa membayar royalti.
Menurut Ian, situasi ini sangat merugikan para pencipta musik. Ia menekankan bahwa hukum yang mengatur royalti telah tercantum dalam Undang-Undang Hak Cipta Nomor 28 Tahun 2014, yang mewajibkan pembayaran royalti kepada Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) untuk setiap lagu yang dibawakan.
Dalam unggahan di Instagram-nya pada Rabu, 10 Juni 2025, Ian menyatakan, "Stop membohongi publik. Tidak ada yang gratis karena sudah diatur dalam UUHC. Bebas bukan tanpa batas." Ia juga menambahkan bahwa setiap tempat komersial sudah dikenakan biaya untuk penggunaan lagu, sehingga pencipta lagu berhak untuk dibayar.
Lebih lanjut, Ian mengingatkan bahwa perlindungan atas karya-karya pencipta lagu telah diatur dalam Peraturan Presiden (PP) Nomor 56 Tahun 2021, yang berhubungan dengan pengelolaan royalti hak cipta lagu dan musik, serta bagi setiap individu atau pihak yang menggunakan karya tersebut secara komersial.
Polemik mengenai royalti juga dipertegas melalui SK Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Permenkumham) No. 9 Tahun 2022, yang mengatur pelaksanaan PP No. 56 Tahun 2021 mengenai Pengelolaan Royalti Hak Cipta Lagu dan Musik.
Ian Kasela menegaskan, "Jadi tidak ada istilah ‘bebas pakai tanpa membayar’. Jangan bodohi masyarakat. Pencipta lagu berhak mendapatkan haknya sebagai pemilik tunggal atas karya ciptaannya. Ini sudah ditetapkan pemerintah melalui PP 56 dan SK Menteri. Mari cerdaskan masyarakat!"