Seruan Nasional – Rumah tangga mantan penyanyi cilik Chikita Meidy dan suaminya, Indra Adhitya Rachim, sedang menarik perhatian publik. Melalui media sosial, Chikita menuduh Indra menggunakan dana sebesar Rp160 juta dari perusahaan skincare miliknya untuk berjudi online.
Indra membantah keras tuduhan tersebut dan berencana mengambil langkah hukum dengan mengirimkan somasi kepada Chikita. Kuasa hukumnya, Raidin Anom, S.H., menyatakan bahwa tuduhan itu tidak berdasar dan mencemarkan nama baiknya.
Indra menjelaskan bahwa uang Rp160 juta yang dipermasalahkan sebenarnya digunakan untuk membayar cicilan rumah dan kebutuhan rumah tangga lainnya. "Itu jelas-jelas Rp160 juta saya pakai buat bayar cicilan rumah selama setahun, ada buktinya semua saya," tegasnya dalam wawancara.
Dia juga menanggapi isu perselingkuhan yang dituduhkan oleh Chikita. Indra mengatakan bahwa komunikasi dengan teman lama di media sosial salah dipahami oleh Chikita. "Saya cuma lihat teman lama di media sosial. Karena sudah belasan tahun tidak pernah komunikasi, saya say hai saja. Itu dianggap selingkuh sama dia," tambahnya.
Selain masalah keuangan dan isu orang ketiga, Indra juga mengaku sering mengalami pertengkaran dalam pernikahannya. Dia menyebut Chikita pernah melakukan kekerasan fisik saat marah, meskipun dia selalu berusaha menahan diri. "Selama berumah tangga, saya tidak pernah berhubungan dengan wanita lain," jelas Indra, seperti yang dilansir dari YouTube SCTV pada Senin (23/6).
Indra merasa dirugikan oleh unggahan Chikita yang berdampak negatif pada reputasi dan pekerjaannya. Dia merasakan harga dirinya sebagai seorang suami dan pencari nafkah telah terjatuh di mata publik. "Di sini saya pihak yang sangat dirugikan. Jika hanya cemoohan orang, saya tidak peduli. Tapi ini sudah masuk ranah pekerjaan saya," ungkapnya.
Sebagai langkah hukum, Indra telah mengirimkan somasi kepada Chikita pada Sabtu, 21 Juni 2025. "Saya melayangkan surat somasi kepada Chikita, terkait dua hal," ungkap kuasa hukum Indra, Raidin Anom.
Dalam somasi tersebut, pihak Indra menuntut klarifikasi pada dua poin utama, termasuk tuduhan penggunaan dana untuk judi online. "Nggak ada buktinya, mana buktinya? Di media tulisannya Rp160 juta ditransfer semua ke bandar judi, kan gila," kata Indra.
Indra menyatakan bahwa dia memiliki bukti otentik terhadap pembelaannya. "Ya semua data sudah ada, dan semua bukti sudah ada di lawyer saya. Itu bukti lebih valid daripada ucapan manusia," lanjutnya.
Indra berharap permasalahan ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan melalui mediasi. Namun, jika Chikita tidak menunjukkan itikad baik, dia siap menempuh jalur hukum.