Nasional

Prabowo: Kohesivitas ASEAN Kunci Hadapi Perubahan Global

16
Prabowo: Kohesivitas ASEAN Kunci Hadapi Perubahan Global

Presiden Prabowo Subianto Tegaskan Sentralitas ASEAN di KTT ke-46

Pentingnya Sentralitas dan Kohesivitas ASEAN

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menekankan pentingnya menjaga sentralitas dan kohesivitas ASEAN dalam menghadapi dinamika global. Pada Senin, 26 Mei 2025, Menteri Luar Negeri Sugiono menyampaikan kepada media bahwa penegasan tersebut diutarakan oleh Presiden Prabowo dalam sesi pleno dan retreat pada hari pertama KTT ke-46 ASEAN.

Pembahasan Community Building ASEAN

Dalam rapat pleno, salah satu topik utama yang dibahas adalah mengenai pembangunan komunitas ASEAN. Presiden Prabowo dan para pemimpin negara anggota membahas posisi ASEAN saat ini, dinamika geopolitik, dan strategi ASEAN dalam menghadapi tantangan tersebut. Menlu Sugiono, setelah mendampingi Presiden di gala dinner di Kuala Lumpur Convention Centre, Malaysia, menyatakan bahwa diskusi tersebut menekankan pentingnya menjaga sentralitas ASEAN.

Kohesivitas dan Kompaknya Negara-negara ASEAN

Pada sesi pleno tersebut, disepakati bahwa negara-negara ASEAN perlu meningkatkan kohesivitas dan kekompakan untuk menjadi kekuatan regional yang diakui. ASEAN harus menjadi wadah yang dinamis dan mampu beradaptasi dengan perubahan tanpa melupakan kepentingan negara anggotanya.

Potensi Ekonomi ASEAN

ASEAN diharapkan menjadi kekuatan yang bermanfaat bagi masyarakatnya. Menlu Sugiono yakin, dengan potensi dan populasi yang dimiliki, ASEAN merupakan kekuatan besar. ASEAN memiliki berbagai komoditas yang dapat diperdagangkan antaranggotanya, menjadikannya kekuatan ekonomi tersendiri yang signifikan dibandingkan kawasan lain di dunia.

Dukungan terhadap Keanggotaan Timor Leste dan Papua Nugini

Presiden Prabowo menyatakan dukungannya terhadap percepatan keanggotaan penuh Timor Leste. Menurut Menlu, negara anggota sepakat untuk menerima Timor Leste menjadi bagian dari ASEAN, diharapkan pada KTT ASEAN ke-47 mendatang Timor Leste resmi menjadi anggota penuh ASEAN.

Selain itu, Presiden Prabowo juga mengusulkan serta mendukung keanggotaan Papua Nugini di ASEAN. Menlu Sugiono menyebutkan bahwa Papua Nugini telah mengajukan diri sebagai anggota ASEAN sejak tahun 2018. Papua Nugini terus menyampaikan keinginannya, dan intervensi dari Presiden Prabowo menguatkan usulan tersebut.

(Sumber: BPMI Setpres)

Exit mobile version