Berita

Menaker dan Dubes Austria Bahas Kerja Sama Pelatihan Vokasi dan Magang Tenaga Kerja

166
Menaker dan Dubes Austria Bahas Kerja Sama Pelatihan Vokasi dan Magang Tenaga Kerja

Jakarta — Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli, menerima kunjungan Duta Besar Austria untuk Indonesia, H.E. Thomas Loidl, di Kantor Kemnaker, Rabu (9/7/2025). Pertemuan ini membahas peluang kerja sama bilateral di bidang pelatihan vokasi dan pengembangan sumber daya manusia (SDM).

Austria Jadi Model Referensi Sistem Vokasi Berbasis Industri

Dalam pertemuan tersebut, Menaker Yassierli menegaskan pentingnya kerja sama pelatihan vokasi sebagai bagian dari strategi peningkatan kompetensi tenaga kerja nasional agar mampu bersaing di pasar global.

“Austria dikenal dengan sistem vokasinya yang kuat dan relevan dengan kebutuhan industri. Kami percaya, kerja sama yang akan kami lakukan ini bisa membuka ruang-ruang baru bagi peningkatan kompetensi tenaga kerja Indonesia,” ucap Menaker.

Skema Magang ke Austria Selama 2–3 Tahun untuk Lulusan BLK

Menaker menyatakan ketertarikannya pada skema pemagangan ke Austria selama 2–3 tahun bagi lulusan Balai Latihan Kerja (BLK). Ia menjelaskan bahwa Indonesia memiliki dua jalur pengiriman tenaga kerja ke luar negeri, yaitu sebagai pekerja migran dan peserta pemagangan.

“Kami ingin memastikan bahwa pelindungan bagi peserta magang terpenuhi dengan baik. Skema ini bukan sekadar penempatan kerja, melainkan bagian dari penguatan kapasitas tenaga kerja nasional,” tegasnya.

Peluang Pembangunan BLK dan Pertukaran Peserta Vokasi

Dalam kesempatan yang sama, Menaker membuka peluang dukungan pembangunan BLK baru di Indonesia melalui kerja sama dengan Austria, serta menyambut baik usulan pertukaran peserta vokasi antar negara.

Austria Siap Terima Peserta Magang Indonesia di Sektor Hospitality

Duta Besar Austria, H.E. Thomas Loidl, menyampaikan bahwa negaranya membuka peluang magang bagi WNI, khususnya di sektor hospitality, dengan estimasi 100–200 peserta per tahun.

“Kami melihat Indonesia sebagai mitra strategis dalam pengembangan tenaga kerja, dan banyak perusahaan Austria tertarik merekrut pekerja magang Indonesia,” ujarnya.

Skema Pinjaman dan Hibah untuk Dukung Pelatihan Vokasi di Indonesia

Loidl menjelaskan bahwa kerja sama sebelumnya telah berjalan melalui skema pinjaman (loan) untuk pembangunan BLK. Saat ini, Austria sedang menjajaki bentuk dukungan lanjutan, baik melalui pinjaman maupun hibah (grant), untuk memperluas kerja sama di bidang pelatihan vokasi dan infrastruktur pelatihan tenaga kerja di Indonesia.

Exit mobile version