Job Fair 2025 Resmi Ditutup oleh Wamenaker Immanuel Gerungan
Jakarta, Seruan Nasional – Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer Gerungan, secara resmi menutup kegiatan Job Fair 2025 seri ke-1 di Kantor Kementerian Ketenagakerjaan, Jakarta, Jumat (23/5/2025). Ia mengapresiasi keterlibatan aktif dunia industri yang berhasil membuka 52.476 lowongan kerja.
“Apresiasi setinggi-tingginya kepada pemimpin perusahaan yang telah berpartisipasi pada Job Fair seri ke-1 tahun 2025 ini, di mana kita butuh semangat patriotisme para mitra industri, kita punya tanggung jawab besar terhadap hadirnya negara dalam menyiapkan lapangan pekerjaan yang dibutuhkan para pencari kerja,” katanya.
Job Fair Jadi Ruang Interaksi Langsung antara Pencari Kerja dan Perusahaan
Menurut Wamenaker, Job Fair merupakan forum strategis bagi pencari kerja dan perusahaan untuk berinteraksi secara langsung:
“Acara ini adalah upaya konkret pemerintah dalam mempertemukan pencari kerja dan industri, ini adalah momentum yang luar biasa, kita masih mempunyai semangat, punya optimisme, di mana ada gelombang PHK yang luar biasa, tapi di sisi lain ada rekrutmen tenaga kerja yang sangat banyak,” ujarnya.
Komitmen Pemerintah Lindungi Dunia Usaha dari Premanisme dan Pungli
Dalam sambutannya, Wamenaker juga menekankan pentingnya menciptakan iklim ketenagakerjaan yang sehat dan aman:
“Saya berharap mitra industri ke depan hanya fokus pada bisnis, jangan lagi fokus pada proposal oleh ormas dsb. Jangan lagi mitra-mitra industri kita ini yang sudah bayar pajak kemudian dipalakin,” tegasnya.
Pemerintah, kata dia, berkomitmen untuk mendukung dunia usaha dan menindak pihak-pihak yang mengganggu ekosistem kerja yang sehat.
Perusahaan Didorong Patuh Regulasi dan Tidak Diskriminatif
Wamenaker mengingatkan agar perusahaan tidak membuat persyaratan kerja yang tidak relevan, serta tidak menahan dokumen pribadi milik pekerja:
“Jadi ini sekali lagi kami tegaskan, mitra industri kita untuk tidak lagi melakukan penahanan ijazah. Kemudian tidak lagi persyaratan yang kurang relevan terkait umur, good looking, sudah nikah atau belum dsb.,” tegasnya.
Jumlah Pengunjung dan Pelamar Job Fair 2025 Seri 1
Kepala Pusat Pasar Kerja Kemnaker, Surya Lukita Warman, mengungkapkan Job Fair ini berlangsung selama dua hari, 22–23 Mei 2025, dan mencatat:
- 22.010 pengunjung hadir
- 52.476 lowongan kerja ditawarkan
- 921 pelamar mengikuti wawancara langsung (walk-in interview)
Ragam Kegiatan Pendukung Job Fair: Dari Konseling Hingga Sertifikasi
Tak hanya bursa kerja, Job Fair ini juga menghadirkan berbagai layanan dan kegiatan pengembangan diri:
- Layanan Informasi Ketenagakerjaan
- Talkshow ketenagakerjaan
- Konseling Karier
- Tenaga Kerja Mandiri (TKM) Expo
- Walk-in Interview
- Pameran Pelatihan, Pemagangan, dan Sertifikasi
Kesimpulan: Job Fair Jadi Pilar Sinergi Pemerintah dan Industri
Job Fair 2025 menjadi simbol optimisme dan sinergi antara pemerintah dan industri. Dengan puluhan ribu lowongan dan berbagai layanan pendukung, kegiatan ini menjadi langkah konkret dalam membuka peluang kerja dan memperkuat pasar tenaga kerja nasional.