Nasional

Pembatasan Operasional Bus Shalawat, Jemaah Haji Disarankan Salat Jumat di Hotel

23
Pembatasan Operasional Bus Shalawat, Jemaah Haji Disarankan Salat Jumat di Hotel

Pembatasan Operasional Bus Shalawat di Makkah pada Hari Jumat

Informasi dari Kasi Transportasi PPIH Arab Saudi

Kepala Seksi Transportasi PPIH Arab Saudi Daker Makkah, Syarif Rahman, memberikan informasi penting bagi jemaah haji Indonesia di Makkah terkait pembatasan operasional bus Shalawat pada hari Jumat. Pembatasan ini mempengaruhi waktu keberangkatan jemaah menuju Masjidil Haram.

Jadwal Operasional Bus Shalawat

Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) mengumumkan bahwa bus terakhir akan memasuki terminal-terminal sekitar Masjidil Haram, seperti di Syib Amir, Ajyad, dan Jabal Kakbah, pada pukul 09.00 waktu Arab Saudi (WAS). Oleh karena itu, jemaah diimbau untuk berangkat lebih awal dari hotel mereka.

Anjuran Keberangkatan untuk Salat Jumat

Syarif Rahman menyarankan agar jemaah Indonesia berangkat menuju Masjidil Haram paling lambat pukul 07.00 WAS demi menghindari kepadatan dan antrian di terminal. Selesai Salat Jumat, operasional bus Shalawat akan dilanjutkan mulai pukul 14.00 WAS.

Imbauan untuk Menghindari Kepadatan

Syarif juga mengingatkan agar jemaah tidak langsung pulang ke hotel setelah Salat Jumat untuk mengurangi kepadatan. "Kalau bisa, pulanglah secara berangsur-angsur, satu jam setelahnya, atau ba’da Ashar," ujarnya.

Alternatif Tempat Salat Jumat

Mengingat kepadatan di Masjidil Haram, jemaah, terutama lansia, uzur, dan berkebutuhan khusus, disarankan untuk melaksanakan Salat Jumat di hotel atau masjid sekitar hotel. Ini juga untuk menjaga kesehatan dan mempersiapkan jemaah menjelang ibadah haji yang akan berlangsung sekitar dua minggu mendatang.

Exit mobile version