Larangan Penting bagi Jemaah Haji di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi
Pengenalan
Makkah (Kemenag) — Saat berada di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, jemaah haji Indonesia perlu memahami dan mematuhi beberapa aturan penting. Kabid Perlindungan Jemaah Daker Makkah, Harun Al Rasyid, mengingatkan akan adanya larangan-larangan yang harus ditaati oleh setiap jemaah.
Larangan Mengambil Barang yang Tercecer
Setiap barang yang ditemukan tercecer, baik di dalam maupun di pelataran masjid, tidak boleh diambil oleh jemaah. Sebaiknya, barang tersebut dilaporkan kepada petugas Askar atau polisi setempat. CCTV dipasang di berbagai sudut untuk memantau aktivitas ini.
Larangan Berkumpul atau Berkerumun
Jemaah dilarang berkumpul atau berkerumun dalam waktu yang lama. Hal ini dapat mengganggu pergerakan jemaah lain, terutama saat ibadah tawaf di sekitar Ka’bah. Askar akan membubarkan kerumunan dengan tegas.
Larangan Membentangkan Spanduk atau Identitas Kelompok
Pembentangan spanduk atau identitas kelompok, termasuk dari organisasi tertentu, sangat dilarang. Hal ini bertujuan untuk menjaga keseragaman dan kenyamanan beribadah.
Larangan Membuang Sampah Sembarangan
Menjaga kebersihan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi sangat penting. Jemaah harus membuang sampah pada tempatnya dan tidak membiarkannya di sekitar area masjid. Jika tak menemukan tempat sampah, simpan sementara hingga menemukan tempat yang tepat.
Larangan Merokok
Merokok di area sekitar masjid tidak diperbolehkan dan pelanggar akan dikenai denda 200 real. Selain denda, pelaku juga bisa mendapatkan hukuman tambahan.
Larangan Berswafoto dengan Barang Tertentu
Berswafoto atau selfie di depan Ka’bah menggunakan barang yang bisa dikultuskan dilarang keras. Kegiatan ini bisa dianggap sebagai perbuatan syirik. Foto sebaiknya dilakukan setelah atau sebelum tawaf dalam batas yang wajar.
Penutup
Harun menekankan pentingnya mematuhi larangan-larangan tersebut agar tidak terlibat masalah dan menjaga kelancaran aktivitas beribadah jemaah di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Jemaah diharapkan selalu berhati-hati dan mengikuti aturan yang ada demi kenyamanan beribadah bersama.