Olahraga

Kehadiran PSSI di Kongres FIFA 2025 Paraguay

25
Kehadiran PSSI di Kongres FIFA 2025 Paraguay

Judul: PSSI Berpartisipasi dalam Kongres FIFA 2025 di Paraguay

Tanggal: 16 Mei 2025, 19.19 WIB

Kongres FIFA 2025 Digelar di Paraguay

Kongres FIFA ke-75 diadakan pada 15 Mei 2025 di Asuncion, Paraguay. Acara ini dihadiri oleh Presiden FIFA, Gianni Infantino, dan delegasi dari 211 negara anggota. Kongres tersebut merupakan forum penting untuk membahas isu strategis yang akan menetapkan arah sepak bola global di dekade mendatang.

Partisipasi PSSI dalam Kongres

Indonesia diwakili oleh tiga perwakilan dari PSSI: Muhammad, Anggota Komite Eksekutif (Exco), Vivin Sungkono Cahyani, dan Sekjen Yunus Nusi. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen PSSI terhadap program dan tata kelola sepak bola yang lebih baik.

Laporan Tahunan FIFA dan Tantangan

Dalam sambutannya, Gianni Infantino menyampaikan laporan tahunan dan menyoroti pencapaian serta tantangan dalam dunia sepak bola. Solidaritas antarnegara anggota juga ditegaskan sebagai upaya menjaga semangat olahraga yang inklusif dan bebas diskriminasi.

Pemilihan Komite dan Diskusi Proposal

Kongres ini melanjutkan pemilihan sejumlah komite seperti Komite Disiplin, Etik, Banding, Tata Kelola, Audit, dan Kepatuhan. Diskusi juga mencakup berbagai proposal dari asosiasi anggota mengenai event masa depan.

Topik Diskusi Utama Kongres

  • Komitmen Melawan Rasisme: FIFA melanjutkan inisiatif anti-rasisme global yang menekankan persatuan dan inklusivitas.
  • Piala Dunia Antarklub 2025: Format baru ini menarik perhatian karena menjanjikan persaingan berkualitas dan redistribusi dana solidaritas.
  • Pengembangan Piala Dunia Wanita: Persiapan berlanjut untuk Piala Dunia Wanita 2027 di Brasil, 2031, dan 2035.
  • Kesiapan Piala Dunia 2030 dan 2034: Turnamen di Maroko, Portugal, Spanyol, serta Arab Saudi untuk edisi 2034 telah dipersiapkan.
  • Pengembangan Sepak Bola Global: Program "Football for Schools" tetap menjadi fokus pengembangan sepak bola akar rumput.
  • Tata Kelola dan Kepatuhan: Penekanan pada transparansi dan akuntabilitas serta good governance untuk memperkuat sepak bola global.
  • Isu Asosiasi Anggota: Salah satu topik penting adalah situasi di Palestina, yang dibahas dalam konteks solidaritas dan bantuan kemanusiaan.
  • Perkembangan Teknologi: Inovasi teknologi dalam sepak bola dibahas untuk mendukung keadilan pertandingan dan pembaruan regulasi.

Kesimpulan

Kongres FIFA 2025 membuktikan bahwa sepak bola lebih dari sekedar kompetisi di lapangan; ini juga tentang menyatukan dunia untuk masa depan yang inklusif, adil, dan berkelanjutan.

Exit mobile version